Rabu, 11 Agustus 2010

Aku, Dia dan Sahabatku

CINTA itu emang buta,,dia tidak pernah peduli akan hadir untuk siapa,kepada siapa,danSiapa yang mendapatkanya..dia hadir bagai angin,yang selalu ada namun tak pernah terduga kehadirannya..setiap detik ia selalu berubah,terkadang ia juga dapat memberi suatu kesedihan,tapi itulah cinta kita takkan bisa menolak atau mengaturnya seperti apa yang kita inginkan…. Ini adalah kisahku yang selalu berusaha mencari arti cinta yang sesungguhnya..Ohya namaku radit,,aku mahasiswa di sebuah universitas yang cukup terkenal,,Semua berawal di pagi itu ketika aku bertemu dengan chika,seorang gadis yang membuatku terperangah melihat kecantikannya..seketika itu hatiku sangat berdebar saat dia lewat tepat di depan hadapanku,,aku hanya mampu tersenyum dan berharap bahwa dia kan menjadi milikku,namun apa mungkin seorang mahasiswa yang pas-pasan seperti aku bisa memiliki gadis seperti dia??namun karena rasa didalam hatiku yang sudah sangat menggebu aku beranikan diri untuk dapat bertemu dengannya,,awalnya aku sangat gugup,aku berfikir,, “ apakah dia mau menemuiku dan berbicara denganku,,??”Tiba-tiba saja nyali ku yang semula menggebu perlahan menciut seakan tak ada keinginan lagi untuk sekedar berkenalan denganya,,akhirnya aku memutuskan untuk memberanikan diri tuk berkenalan dengannya,dan ternyata apa yang aku takutkan tadi tidak terbukti,ternyata dia adalah gadis yang sangat baik dan sangat friendly pada semua orang,dia sangat terbuka kepada siapapun termasuk aku..sungguh ini adalah hal yang tak pernah ku duga sebelumnya,,aku merasa sebuah mimpi yang selama ini aku impikan seketika dapat terwujud..  Sebulan setelah perkenalan itu kami semakin akrab,,dan kami pun sudah sering pergi bersama untuk sekdar nonton,jalan,ataupun makan maam bersama..Sampai pada suatu ketika aku juga tidak sadar akan apa yang sudah aku lakukan,karena tiba-tiba saja aku menyatakan kata cinta kepadanya,,kata-kata itu keluar begitu saja dari mulutku,,entah apa yang aku pikirkan saat itu..namun aku heran melihat chika yang malah tertawa melihat sikap ku yang tiba-tiba menjadi salah tingkah itu..”ada apa denganmu,,kenapa tiba-tiba kamu berkata seperti itu,,bercandanya gak lucu tau”ujar chika”รจ “aku juga ga ngerti ada apa dengan semua ini,tapi jujur yang aku tahu saat ini adalah…..aku…sayang sama kamu chik??aku pengen banget bisa jadi seseorang yang berarti buat kamu.”jawabku..“udah ah ga usah bercanda terus,,ga lucu tau..ucap chika yang masih tidak percaya dengan apa yang telah aku ucapkan tadi.”Tiba-tiba aku pun semakin tak bisa mengendalikan keadaan ini,krena aku telah terbawa keadaan ini..”aku tau chik emang aku ini suka bercanda,sering bohong,tapi untuk kali ini aku percaya kalau apa yang aku ucapkan tadi adalah dari hati aku..aku bener-bener sayang sama kamu chik,,ijinin aku chik buat jadi yang terbaik buat kamu”Tiba-tiba wajah chika berubah,seketika itu tanpa menjawab pertanyaanku tadi,, dia langsung pergi meninggalkan aku begitu saja..aku menjadi bingung dengan semua ini,,aku menjadi merasa berasalah kepadanya,,ke esokan harinya aku langsung menemuinya untuk meminta maaf tapi ternyata dia tak mau menemuiku,,berbagai cara sudah aku lakukan tetapi tetap saja dia tak pernah mau menemuiku..Sampai pada suatu hari aku merasa putus asa,aku berfikir mungkin memang aku pantas mendapat semua ganjaran ini..namun pada akhirnya dia mau memaafkan aku.. pada saat itu aku tidak lagi memikirkan bahwa aku akan memilikinya karena buatku sudah dapat tetap bertemu dan memandang senyum indahnya sudah cukup untukku..Namun semakin lama kita bersama akhirnya dia mau menerima cintaku.aku sangat bahagia sekali ketika itu,,aku merasa kehidupanku lengkap bersamanya.. Setahun sudah kami bersama,,setiap hari kami bertemu dan bersenang-senang bersama,,namun masalah muncul ketika aku mengenalkannya dengan sahabatku..ketika itu aku mengajaknya ke tempat dimana aku dan teman-teman aku berkumpul,,disana aku mengenalkan chika pada semua temanku termasuk sahabatku doni..Namun aku tidak tau kalau doni sudah lama kenal dengan chika,,karena chika tidak pernah cerita apa-apa kepadaku..yaa aku juga tidak menyalahkan mereka..pada suatu waktu saat aku dan chika ada masalah aku bercerita kepada doni.aku menjelaskan semua masalahku kepada dia,,dia pun selalu memberikan solusi yang terbaik untukku..Sampai suatu saat dia berkata kepadaku “dit lebih baik kamu segera putuskan chikaKarena aku tidak mau kalau dia menyakiti kamu”.ucapnya.“kenapa kamu berkata seperti tiu don,bukanya kamu yang dulu menyuruh aku buat menjaganya??”jawab kuIya itu dulu,namun aku sadar cewek seperti dia itu bukanlah type cewe yang terbaik,,kamu bisa dapatkan yang jauh lebih baik dari dia”ujarnya”Aku semakin heran dengan sikap doni yang seperti itu namun karena aku sudah kenal sama dia begitu lama aku langsung percayadengan ucapanya itu…Namun disitulah kebodohanku karena kau terlalu mempercayainya.. suatu hari aku pergi untuk melakukan karya ilmiah ke Surabaya aku berada disana selama 1 mingguSelama disana seperti biasa aku dan chika tetap menjaga dan berkomunikasiAgar hubungan kita tetap berjalan baik,,semua seakan baik-baik saja seperti tidak terjadi apa – apa karena tugas ku selesai dengan cepat lebih dari yang aku bayangkan aku dapat kembali lebih awal.Sebelum pulang aku sengaja mampir ke sebuah tempat untuk membelikan oleh-oleh buat chika namun aku tidak memberitahukan kepadanya bahwa aku akan kembali pada hari itu.Sepanjang perjalanan aku terus membayangkan saat-saat aku bisa kembali lagi bersamanyaNamun ketika aku sampai didepan rumah chika alangkah terkejutnya aku melihat chika dan doni sedang bersama..awalnya aku berfikir”mungkin mereka hanya sekedar berbicara biasa,layaknya seorang sahabat namun aku terkejut ketika doni mencium kening chika sambil memegang kedua tangannya,tanpa berfikir panjang aku langsung menghampiri mereka berdua dan memukul doni,,aku tidak menyangka sahabat yang selama ini aku percaya tega berbuat seperti itu kepada ku..Semenjak kejadian itu chika dan doni selalu mengejar aku untuk meminta maafNamun aku selalu menghindar karena aku masih belum bisa terima akan apa yang telah mereka lakukan kepadaku.. sampai pada akhirnya aku sadar bahwa kebahagiaan itu tidak selalu bisa aku dapatkan dari orang yang sempurna,namun dari seseorang yang terbaik,karena dari yang terbaik kita akan dapat mendapatkan semua kebahagiaan tanpa ada kebohongan dan penghianatan…Dan aku juga sadar bahwa sahabat itu tak slamanya kan menjadi sandaran buat kita,terkadang ia akan menjadi pedang yang siap menusuk kita kapan saja..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar